Rumah etnik jawa - Rumah yang berada di kavling tengah memiliki karakter bentuk lahan yang memanjang ke belakang. Di dalamnya terdiri dari
- ruang tamu
- ruang makan
- ruang keluarga yang menjadi satu dengan dapur
- kamar mandi,
- dua kamar tidur
Rumah menyisakan lahan 1,5 m sebagai area open space yang berfungsi memasukkan cahaya dan udara dari ruang luar. Bentuk dan tata ruang pada rumah mungil ini dirancang modern sehingga sekilas bangunannya tidak terlihat seperti rumah tradisional Jawa. Kesan modern ditampilkan dari bentuk atap yang memadukan atap dak di atas teras, kanopi, dan atap setengah pelana. Selain itu adanya sap-sap pada sisi kiri dan kanan jendela menambah kesan minimalis modern pada bangunan
Sentuhan etnik dimunculkan pada penggunaan materialnya, yaitu bata ekspos pada dinding fasad bangunan, penggunaan bouventlight ukur kayu pada dinding depan, lis profil, dan pintu kayu yang dihiasi kusen berlapis. Penggunaan material alam juga mendukung sentuhan etnik pada bangunan. Hal tersebut terlihat dari penggunaan material batu alam bergaris pada dua kolom penyangga atap teras rumah dan susunan batu alam dan keramik lantai bermotif pada carport.
Sentuhan etnik tak hanya ditampilkan pada bagian eksterior rumah saja, tetapi juga bagian interior. Interior rumah diberi sentuhan yang senada sehingga kesan etnik modern semakin kuat, misalnya palikasi material kayu, ornamen, lukisan maupun hiasan dari budaya tradisional Jawa